Kamis, 27 Juli 2023

Kemenag Bojonegoro Peringati 10 Muharam 1445 H dengan Santunan untuk Anak Yatim Piatu

 Reporter : Imam Zaenal Abidin



Bojonegoro, 28 Juli 2023 - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro menggelar peringatan 10 Muharam 1445 H dengan khidmat di Aula Lt.2 Kemenag. Acara tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kemenag, Bapak Abdul Wachid, yang juga turut dihadiri oleh unsur pimpinan dan staf dari berbagai unit di Kementerian Agama baik JFT maupun JFU.

Dalam peringatan ini, suasana haru dan kebersamaan begitu terasa saat acara diisi dengan pemberian santunan dari UPZ (Unit Pengumpulan Zakat) Kemenag Bojonegoro kepada 205 anak yatim piatu. Santunan ini merupakan bentuk kepedulian dan perhatian dari Kemenag Bojonegoro terhadap kaum dhuafa, khususnya anak-anak yang telah kehilangan kasih sayang dari orang tua.

Bapak Abdul Wachid menyampaikan sambutannya dengan penuh kehangatan, mengingatkan pentingnya semangat berbagi dalam momen bersejarah 10 Muharam, yang juga dikenal sebagai Hari Asyura. Selain sebagai bentuk solidaritas sosial, peringatan ini juga diharapkan mampu membangkitkan semangat kepedulian dan toleransi antar sesama.

"Peringatan 10 Muharam ini bukan hanya mengingat peristiwa bersejarah bagi umat Islam, tetapi juga menjadi momen yang tepat untuk memperkuat tali persaudaraan dan kepedulian sosial. Semoga santunan yang kami berikan dapat meringankan beban anak-anak yatim piatu dan memberikan mereka harapan baru untuk masa depan yang lebih baik," ujar Bapak Abdul Wachid..

peringatan 10 Muharam 1445 H ini, semangat kebersamaan dan kepedulian sosial diharapkan dapat terus menggelora di kalangan pegawai Kemenag Bojonegoro dan masyarakat luas. Peristiwa bersejarah ini menjadi momentum penting untuk selalu mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan kasih sayang di tengah dinamika kehidupan modern yang seringkali menghadirkan tantangan sosial.

Acara peringatan 10 Muharam yang berlangsung di Kemenag Bojonegoro ini semakin menguatkan semangat berbagi dan kepedulian sosial dalam menyambut tahun baru Islam 1445 H. Diharapkan, semangat ini akan terus berkembang dan menginspirasi lebih banyak orang untuk berbuat baik dan memberikan kontribusi positif bagi sesama. (mam)


Rabu, 26 Juli 2023

Mantapkan persiapan Pentas PAI Provinsi, KKG PAI Bojonegoro Gelar Gladi Bersih

 Reporter : Imam Zaenal Abidin



Pada hari Senin, 24 Juli 2023, Kabupaten Bojonegoro menggelar gladi bersih dalam rangka menyambut Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat provinsi Jawa Timur yang akan diadakan pada tanggal 2 dan 10 Agustus 2023 mendatang. Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) PAI Kabupaten Bojonegoro dengan tujuan untuk memantapkan persiapan dan meningkatkan kualitas peserta dalam menghadapi kompetisi tersebut.

Acara gladi bersih ini akan menjadi ajang persiapan bagi para peserta yang akan mewakili Kabupaten Bojonegoro dalam berbagai bidang lomba di Pentas PAI tingkat provinsi. Adapun bidang yang akan dilombakan pada acara tersebut meliputi:

Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ): Lomba membaca dan melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an dengan tartil dan tajwid yang baik.

Musabaqoh Hifdzil Qur'an (MHQ): Lomba hafalan dan pemahaman atas ayat-ayat Al-Qur'an secara keseluruhan.

Lomba Pidato PAI (LPP): Peserta akan menampilkan kemampuan berpidato dengan mengangkat tema-tema terkait Pendidikan Agama Islam.

Cerdas Cermat Agama (CCA): Lomba ini akan menguji pengetahuan peserta tentang berbagai aspek agama Islam, termasuk sejarah, ajaran, dan budaya Islam.


Ketua KKG PAI SD Bojonegoro, yaitu Bapak Muntari, menyampaikan bahwa acara gladi bersih ini menjadi momen penting bagi para peserta untuk mengasah kemampuan dan kualitas diri dalam menghadapi kompetisi tingkat provinsi yang akan datang. Dia juga berharap agar melalui kegiatan ini, para peserta dapat semakin percaya diri dan siap menghadapi peserta dari daerah lain dalam Pentas PAI tingkat provinsi Jawa Timur.

Dalam gladi bersih tersebut, para peserta akan mendapatkan kesempatan untuk menghadapi situasi kompetisi yang sesungguhnya dengan penilaian dari para juri yang terampil di bidangnya masing-masing. Hal ini diharapkan dapat membantu para peserta untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam persiapan mereka sehingga dapat melakukan perbaikan dan penyesuaian sebelum acara utama berlangsung.

Pentas PAI tingkat provinsi Jawa Timur merupakan kesempatan emas bagi Kabupaten Bojonegoro untuk berkompetisi dan memperlihatkan kemampuan unggul dalam bidang Pendidikan Agama Islam. Selain itu, acara ini juga dapat menjadi ajang silaturahmi antar peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur serta sebagai wadah untuk meningkatkan semangat kebersamaan dalam mengembangkan Pendidikan Agama Islam di wilayah tersebut. Semoga acara gladi bersih ini sukses dan dapat memberikan hasil yang membanggakan bagi Kabupaten Bojonegoro dalam Pentas PAI tingkat provinsi. (mam)

Sabtu, 22 Juli 2023

KKG PAI Kab.Bojonegoro Sukses Gelar Pentas PAI Jenjang SD


Reporter : Imam Zaenal Abidin

     Bojonegoro, 22 Juli 2023 - KKG PAI Kabupaten Bojonegoro sukses menyelenggarakan Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat sekolah dasar (SD) di Aula Graha Wiyata SDN Ledokkulon 3. Acara ini diikuti oleh 156 siswa yang merupakan delegasi dari 26 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. Pentas PAI yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman agama dan kecintaan terhadap Al-Qur'an tersebut menghadirkan empat bidang perlombaan, yaitu Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ), Musabaqoh Hifdzil Qur'an (MHQ), Lomba Pidato PAI (LPP), dan Lomba Cerdas Cermat Agama (CCA).

        Acara yang  dimulai pukul 09.00 WIB ini  secara resmi dibuka oleh Kasi PAIS (Pendidikan Agama Islam) Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Nur Rohim. Dalam sambutannya, Ahmad Nur Rohim mengungkapkan apresiasinya terhadap upaya KKG PAI Kabupaten Bojonegoro dalam menyelenggarakan Pentas PAI sebagai wadah bagi para siswa untuk menggali dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap ajaran agama Islam.

        Para peserta dari masing-masing kecamatan dengan semangat mengikuti perlombaan yang telah dipersiapkan dengan matang oleh panitia. Pada Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ), siswa-siswa menampilkan kemampuan membaca Al-Qur'an dengan tartil dan fasih. Sementara itu, dalam Musabaqoh Hifdzil Qur'an (MHQ), peserta menunjukkan kualitas hafalan mereka dengan penuh kekhusyukan.

        Lomba Pidato PAI (LPP) juga tak kalah menarik, di mana siswa-siswa dengan percaya diri menyampaikan pidato berisi pesan-pesan keagamaan dan moral  yang relevan untuk masa kini. Sedangkan dalam Lomba Cerdas Cermat Agama (CCA), kepiawaian peserta dalam menjawab berbagai pertanyaan seputar agama Islam menjadi sorotan.

           Ketua KKG PAI Kab. Bojonegoro Muntari menyatakan bahwa perlaksanaan Pentas PAI ini telah berjalan dengan lancar berkat kerjasama dari seluruh anggota panitia serta dukungan penuh dari anggota KKG PAI Kabupaten Bojonegoro . Ia juga mengucapkan terimakasih kepada SDN Ledokkulon 3 yang telah meminjamkan fasilitas Gedung untuk terselenggaranya acara ini supaya lancar.

        Pada akhir acara, dilakukan penyerahan penghargaan kepada para pemenang dari masing-masing bidang perlombaan. Semua peserta diberi apresiasi atas partisipasi mereka, karena kehadiran mereka telah memeriahkan dan memberikan semangat baru dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan agama Islam di wilayah Bojonegoro selain itu juga dapat mengharumkan nama Bojonegoro ditingkat yang lebih luas. (mam)

Rabu, 12 Juli 2023

Direktur KSKK Kementrian Agama Pimpin Pembinaan ASN di Kantor Kemenag Bojonegoro



Bojonegoro, 12 Juli 2023 - Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kementrian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. H. Moh Isom, MA, melaksanakan program pembinaan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Aula Kantor Kementrian Agama Bojonegoro hari ini.

Pembinaan ASN merupakan bagian dari upaya Kementrian Agama untuk meningkatkan kualitas dan kinerja ASN di seluruh wilayah Indonesia. Kegiatan ini merupakan salah satu dari serangkaian program pembinaan yang dijalankan oleh Kementrian Agama guna memperkuat kapabilitas ASN dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

Prof. Dr. H. Moh Isom, MA, memimpin acara tersebut dengan penuh semangat. Dalam sambutannya, ia menggarisbawahi pentingnya peran ASN dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat serta berharap menjadi garda terdepan dalam melaksanakan tata Kelola negara sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing masing.

"Dalam era kemajuan teknologi dan informasi seperti saat ini, tuntutan terhadap kualitas pelayanan publik semakin tinggi. Oleh karena itu, sebagai ASN di Kementrian Agama, kita harus senantiasa meningkatkan kompetensi dan pengetahuan kita agar dapat memberikan pelayanan yang berkualitas, " ujar pria yang akrab disapa Pak Isom tersebut.

"Kami berharap melalui program pembinaan ini, ASN di Kementrian Agama Bojonegoro dapat menjadi pilar yang kuat dalam mendukung pembangunan pendidikan dan keagamaan di daerah ini. Semoga pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama pembinaan dapat diterapkan dengan baik dalam pekerjaan sehari-hari," Imbuhnya



Pembinaan ASN ini juga diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Kementrian Agama dengan instansi terkait serta meningkatkan koordinasi dan kolaborasi dalam rangka mencapai tujuan bersama. Dengan adanya pembinaan yang berkelanjutan, diharapkan ASN di Kementrian Agama Bojonegoro dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat.

Acara pembinaan ini dihadiri oleh seluruh ASN di Kementrian Agama Bojonegoro, termasuk pejabat dan staf di berbagai unit kerja. Kementrian Agama berkomitmen untuk terus mendukung pembinaan dan pengembangan ASN guna menciptakan ASN yang berkualitas, profesional, dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas-tugasnya.(mam)

Rabu, 05 Juli 2023

Mantapkan persiapan Pentas PAI, Kasi PAIS Undang Pengurus KKG Se Kabupaten Bojonegoro Untruk Koordinasi

Reporter : Imam Zaenal Abidin  



         Rabu Pagi (05/07/2023) bertempat di Gedung Lt.2 Aula Kemenag Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Nur Rohim, mengadakan rapat penting dengan seluruh pengurus Kelompok Kerja Guru (KKG) se Kabupaten Bojonegoro. Turut hadir pula dalam rapat tersebut adalah Pengawas serta staf dari Jawatan Fungsional Umum (JFU) dan Jawatan Fungsional Tertentu (JFT) Seksi PAIS. Rapat tersebut bertujuan untuk memantapkan pelaksanaan Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) yang akan digelar pada awal bulan agustus mendatang. 

            Dalam sambutannya, Pria yang kerap disapa Pak Rohim mengungkapkan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara KKG dengan pihak Kemenag untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan Pentas PAI di Kabupaten Bojonegoro. Ia menekankan bahwa Pentas PAI bukan hanya menjadi ajang perlombaan semata, tetapi juga sebagai wadah untuk mengembangkan potensi dan bakat siswa dalam bidang agama.

            Pada rapat tersebut, Beliau juga memberikan arahan dan panduan terkait persiapan Pentas PAI. Selain itu, dalam rapat tersebut juga dibahas mengenai jadwal pelaksanaan Pentas PAI, teknis penyelenggaraan, serta evaluasi dari pentas-pentas sebelumnya guna memperbaiki kekurangan dan mengoptimalkan potensi yang ada.

            Acara ini juga menjadi momentum bagi pengurus KKG untuk saling berbagi pengalaman dan berdiskusi mengenai tantangan dan hambatan yang dihadapi dalam melaksanakan Pentas PAI di sekolah masing-masing. Pak rohim Rohim mengharapkan adanya komunikasi yang baik antara pihak Kemenag dan KKG untuk menjalin kerjasama yang sinergis guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan agama Islam di Kabupaten Bojonegoro.

            Dengan adanya rapat ini, diharapkan para pengurus KKG dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai pelaksanaan Pentas PAI yang akan datang, sehingga mereka dapat mengoptimalkan persiapan dan memberikan kontribusi yang maksimal dalam kegiatan tersebut serta dapat mengharumkan nama PAIS Kabupaten Bojonegoro. (mam)


Kasi PAIS Kemenag Bojonegoro Gelar Sosialisasi Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 73 Tahun 2022

Reporter : Imam Zaenal Abidin   

                Bojonegoro, 5 Juli 2023 - Kasi Pais (Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam) Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro, Ahmad Nur Rohim, telah melaksanakan sosialisasi mengenai Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 73 Tahun 2022 tentang Pencegahan Kekerasan Seksual di Satuan Pendidikan. Sosialisasi ini diadakan di Kantor Aula Kantor Kemenag Kabupaten Bojonegoro dan dihadiri oleh Ketua dan Pengurus KKG PAI (Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam) se-Kabupaten Bojonegoro.                 
            Dalam sosialisasi tersebut, Pak Rohim memberikan pemahaman dan penjelasan mendalam mengenai pentingnya pencegahan kekerasan seksual di satuan pendidikan, terutama dalam konteks pendidikan agama Islam. Peraturan Menteri Agama Nomor 73 Tahun 2022 ini bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak dan pelajar dari segala bentuk kekerasan seksual yang mungkin terjadi di lingkungan pendidikan. 
           Beliau juga menyampaikan bahwa PMA Nomor 73 Tahun 2022 ini mengatur berbagai hal terkait pencegahan kekerasan seksual, seperti peningkatan kesadaran, pendidikan, pelatihan, pengawasan, dan tindakan penindakan terhadap pelaku kekerasan seksual di satuan pendidikan. Selain itu, PMA tersebut juga mengatur tentang pembentukan tim pencegahan kekerasan seksual dan penanganan kasus yang melibatkan anak-anak di lingkungan pendidikan. 
            Dalam sosialisasi ini, pengurus KKG PAI se-Kabupaten Bojonegoro juga diberikan pemahaman mengenai tindakan yang harus diambil dalam kasus kekerasan seksual, termasuk langkah-langkah penanganan, pelaporan, dan bantuan kepada korban. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa para pengurus KKG PAI memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menghadapi situasi yang melibatkan kekerasan seksual di satuan Pendidikan masing-masing. 
            Diakhir acara Pak Rohim menekankan pentingnya peran semua pihak, termasuk guru, orang tua, dan masyarakat dalam mencegah kekerasan seksual di satuan pendidikan. Ia juga mengajak para pengurus KKG PAI untuk secara aktif melibatkan diri dalam pelaksanaan PMA Nomor 73 Tahun 2022 dan berperan sebagai agen perubahan dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari kekerasan seksual. (mam)

Senin, 03 Juli 2023

Kepala Kantor Kemenag Bojonegoro dan Para Pimpinan Gelar Shalat Gaib untuk Mengenang Almarhum Drs. H.M. Juhedi

Reporter : Imam Zaenal Abidin 

Bojonegoro, 3 Juli 2023 - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro, Abdul Wachid M.Pd I, bersama dengan semua Pimpinan, Pengawas, serta Staf Juru Fungsional Teknis (JFT), dan Juru Fungsional Umum (JFU) menggelar shalat gaib sebagai ungkapan rasa duka cita atas wafatnya Bapak Drs. H.M. Juhedi, M.Pd, Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kanwil Kemenag Jawa Timur.

Salat gaib tersebut dilangsungkan di Masjid Al-Ikhlas yang terletak di kompleks kantor Kementrian agama setempat pada hari ini. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh pegawai Kemenag Bojonegoro serta tokoh agama dan masyarakat setempat yang turut merasa kehilangan atas kepergian almarhum.

Dalam sambutannya, Bapak Kepala Kantor menyampaikan ucapan belasungkawa dan rasa kehilangan yang mendalam atas meninggalnya almarhum Drs. H.M. Juhedi M.Pd. Beliau menggambarkan almarhum sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam mengembangkan pendidikan agama Islam di wilayah Jawa Timur.

Foto Almarhum Drs. H.M Juhedi . M.Pd

"Bapak Drs. H.M. Juhedi M.Pd adalah seorang pemimpin yang hebat dan inspiratif dalam bidang pendidikan agama Islam. Jasa beliau dalam meningkatkan mutu pendidikan Islam di wilayah Jawa Timur tidak dapat terlupakan," kata Abdul Wachid.

Selain itu, dalam shalat gaib tersebut, para jamaah juga mendoakan agar almarhum diterima di sisi Allah SWT, mendapatkan tempat yang layak di Surga, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan dalam menghadapi cobaan ini.

Drs. H.M. Juhedi, M.Pd, yang meninggal dunia pada hari Ahad kemarin, merupakan sosok yang sangat dihormati dan diakui keberhasilannya dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di Jawa Timur. Selama menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kanwil Kemenag Jawa Timur, almarhum terus mendorong inovasi dan peningkatan kualitas guru-guru agama Islam, serta mengembangkan kurikulum yang relevan dan berkesinambungan.

Pendidikan agama Islam di Jawa Timur telah mengalami perkembangan yang signifikan berkat dedikasi dan kerja keras almarhum Drs. H.M. Juhedi, M.Pd. Kehilangan beliau merupakan duka yang mendalam bagi dunia pendidikan agama Islam di wilayah ini.

Semoga peringatan shalat gaib ini dapat menjadi penghormatan terakhir bagi almarhum dan menginspirasi kita semua untuk meneruskan perjuangan dalam memajukan pendidikan agama Islam di Indonesia. (Mam)

Bojonegoro Spesial: Ratusan Siswa Berbagai Jenjang Ikuti Penulisan Mushaf Al-Qur'an

Reporter : Imam Zaenal Abidin Dokumentasi Pada hari selasa, 18 Maret 2025 - Pondok Pesantren Al Fatimah, Kabupaten Bojonegoro menjadi saksi ...